oleh

Ayu Irmawati, Dara Cantik yang Hobi Mendaki Gunung

CIREBON (CT) – Kecintaan Ayu Irmawati, perempuan asal Desa Kalibaru Kecamatan Tengah Tani, Kabupaten Cirebon pada alam, membuatnya aktif dalam pendakian ke gunung. Berawal dari rasa penasarannya untuk berada di puncak gunung, membuat Ayu memberanikan diri untuk mendaki Gunung Ciremai. Yuk, kenalan lebih jauh dengan dara manis sekaligus pemberani ini.

Ketertarikan Ayu soal pendakian, sudah muncul ketika ia menginjak bangku kuliah. Meskipun kegiatan ini dianggap berbahaya bagi sebagian orang untuk seorang perempuan, dirinya tetap melakukan aktifitasnya ini dengan alasan ketika perjalanan menuju puncak, menurutnya itu adalah hal langka bagi sebagian orang. Keinginan mendaki gunung pertama kali terwujud ketika dirinya menginjak semester 4.

“Waktu itu, aku ajak temen-temen kuliah untuk naik gunung bareng bulan kemarin, Akhirnya, kita memutuskan untuk naik ke Puncak Ciremai Kuningan. Walau capek, saya semangat banget untuk mendaki, pikiran adem kalau udah disitu, apalagi setelah seharian aktifitas. Seneng banget bertemu banyak orang dari berbagai daerah, seperti Bandung, Depok, Bogor, Bekasi dan Tanggerang.” Kata dara kelahiran 6 juni 1991 ini.

Sejak saat itu, Ayu bermimpi untuk bisa menaklukan Gunung Bromo. Ayu bertekad untuk bisa berada di puncak Tengger, Bromo Jawa Timur, meskipun sangat berat untuk dilakukan.

“Paling seru pas mendaki Gunung Ciremai. Medan pendakiannya itu miring banget, pernah hampir jatuh waktu itu. Beberapa kali kepeleset dan harus bangkit lagi. Ketika turun, kita perosotan seperti di wahana bermain. Semoga Impian saya untuk mendaki Bromo bisa dilaksanakan secepatnya,” ujarnya sambil tertawa.

Kecintaan Ayu kepada alam, kata Ayu, banyak di uji beberapa kendala. Ayu menceritakan, kegiatan mendaki gunung diakuinya sekarang lebih susah untuk dilaksanakan. Itu karena, menurutnya, dirinya susah membagi waktu antara kerja dan untuk menyalurkan hobinya tersebut.

“Sekarang kan aku udah kerja, jadi susah bagi waktunya, kadang temen-temen juga pada sibuk dengan sendirinya, masa iya mau mendaki sendirian,” Kata Ayu sambil tersenyum manis. (CT-122)

Komentar