oleh

Akhir Tahun, Seluruh SKPD Kota Cirebon Gunakan Absensi Online Berbasis Finger Print

Ilustrasi

CIREBON (CT) – Belum meratanya absensi secara online di seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kota Cirebon, membuat Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BK-Diklat) mulai merespons hal tersebut.

Pihaknya pun berjanji akan segera merampungkan masalah yang kerap memicu pegawai negeri sipil (PNS) bolos itu, teratasi pada akhir bulan 2016 mendatang.

“Sebenarnya sudah banyak yang menggunakan finger print, tapi spek-nya belum memadai, contoh di Disporabudpar yang towernya belum dipasang, jadi belum bisa mengirimkan rekapitulasi absen secara online, kita akan rampungkan permasalahan ini, setidaknya sampai akhir tahun nanti,” terang Kepala BK-Diklat Kota Cirebon, Anwar Sanusi.

Seperti diketahui, dari catatan Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BK-Diklat) Kota Cirebon, ada sekira 2,21 persen PNS bandel yang sering tak masuk kerja tanpa alasan yang jelas. Meski terbilang minim, namun persentase ini menjadi ironi bagi tenaga kerja yang sedianya dibiayai dari pajak masyarakat ini.

“Hingga akhir Maret, ada 97,79 persen PNS yang hadir, data itu didapat dari kewajiban tiap SKPD untuk menyetorkan absensi setiap bulannya,” terang Kasubbid Pendidikan dan Pelatihan Kepegawaian (PPK) pada Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BK-Diklat) Kota Cirebon, Bambang Irianto. (Wilda)

Komentar