oleh

13 Agustus 1945, Beredarnya Telegram Kekalahan Jepang

Ilustrasi

CIREBON (CT) – Barangkali Anda pernah membaca dan mengingat peristiwa-peristiwa menjelang Kemerdekaan RI. Sebentar lagi, Indonesia akan merayakan HUT ke-71, usia yang sudah tergolong kakek-kakek dan nenek-nenek ini, diperjuangkan dengan darah dan airmata.

Dulu, Jepang yang diwakili oleh Marsekal Terauchi menjanjikan kemerdekaan bagi Bangsa Indonesia. Hal ini disampaikannya pada pertemuan di Saigon, Vietnam dengan ketiga tokoh bangsa dalam sebuah perjalanan rahasia.

Pada tanggal 13 Agustus 1945, Soekarno bersama Bung Hatta, dr Radjiman Widyodiningrat, dan dr Soeharto (dokter pribadi Bung Karno) menumpang pesawat fighter bomber bermotor ganda untuk kembali ke Indonesia.

Jepang telah kalah melawan sekutu, namun pihaknya masih mencoba  untuk menutupi kekalahannya yaitu dengan berupaya memperlambat penyebaran berita itu ke wilayah Asia. Namun, para operator telepon dan telegrap PTT dapat mengetahui berita penyerahan itu karena pesawat-pesawat penerima di Bandung tidak disegel.

Telegram resmi dari Tokyo akhirnya diterima di Bandung pada tanggal 13 Agustus 1945. Hal itu pun diteruskan melalui telegram yang dikirimkan kepada pernuda-pemuda Jakarta agar mereka mendesak pemimpin-pemimpin bangsa untuk mengumumkan kemerdekaan Indonesia. Jika kemerdekaan tidak segera diumumkan, Indonesia akan kehilangan momentum yang bisa jadi tidak akan ada lagi. (Net/CT)

Komentar